” Pantai Sisi pernah dinobatkan sebagai salah satu pantai alami yang terbaik di dunia (Best Undiscovered Beach) versi Majalah Islands, edisi September 2006,” |
Senin, 17 Oktober 2016
Pantai Sisi Pulau Serasan Natuna
Sabtu, 13 Agustus 2016
Kembangkan Sektor Kemaritiman yang Kuat
Gubernur Kepri H Nurdin Basirun memandu
diskusi Reformasi Strategi Kebijakan Pengembangan Wilayah Batam dan
Sekitarnya Sebagai Wilayah Berdaya Saing Tinggi Secara Ekonomi,
bertempat di Hotel Radisson Suka Jadi Batam, Jum'at (12/8).
Diskusi ini menghadirkan sejumlah
Menteri Kabinet Kerja sebagai Narasumbernya. Mereka antara lain Gubernur
Bank Indonesia, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (MenPan RB) Asman Abnur, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan
Kepala BP Batam Hatanto Reksodipuro.
Gubernur Kepri bersama Menpar Arif Yahya |
Sementara itu Menteri Pariwisata Arief Yahya memfokuskan pada pengembangan sektor pariwisata. Batam sebagai daerah tujuan utama wisata setelah Bali dan Jakarta juga masih harus terus dikembangkan. Salah satu untuk mengembangkan adalah, rencana dibangunnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Kepri. Di Kepri, hal ini sudah sangat mendesak.
Gubernur Kepri bersama Menpan Asman Abnur dan Mentri Pariwisata Arif Yahya |
Minggu, 17 Juli 2016
Kedaulatan dan Segudang Potensi di Natuna
Natuna merupakan simbol kedaulatan sekaligus bagian NKRI yang menyimpan segudang potensi sumber daya alam yang demikian melimpah. Kepulauan yang berada di garis batas Indonesia dengan sejumlah negara yakni Malaysia, Vietnam, dan Kamboja menyimpan setidaknya 16 blok migas.Blok-blok migas yang ada di sekitar wilayah Kepulauan Natuna itu kini 5 blok di antaranya sudah menjalankan produksinya sementara 11 lainnya sedang dalam tahap eksplorasi. Selain itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga menerangkan rencana pembang unan sentra kelautan dan perikanan secara terpadu di wilayah tersebut. Presiden Jokowi menginstruksikan kepada menteri terkait agar melakukan percepatan pembangunan di Natuna.
Presiden Jokowi sebelumnya telah menegaskan untuk menegakkan kedaulatan di wilayah terdepan NKRI termasuk Natuna ketika ada ancaman yang mengusik. Di sisi lain, Natuna adalah sumber potensi kesejahteraan bagi masyarakat di sekitarnya.Selain letaknya yang strategis, kawasan Pulau Natuna dan sekitarnya pada hakikatnya dikaruniai serangkaian potensi sumber daya alam yang belum dikelola secara memadai atau ada yang belum sama sekali.
Natuna
merupakan sumber daya perikanan laut yang mencapai lebih dari 1 juta ton per
tahun dengan total pemanfaatan hanya 36 persen, yang hanya sekitar 4,3 persen
oleh Kabupaten Natuna. Selain itu, pertanian dan perkebunan seperti ubi-ubian,
kelapa, karet, sawit dan cengkeh, belum lagi potensi obyek wisata bahari
(pantai, pulau selam), gunung, air terjun, gua, dan budi daya. Disamping itu, kawasan yang terletak di 225 km di sebelah utara Pulau Natuna (di
ZEEI) adalah ladang gas D-Alpha dengan total cadangan 222 trillion cubic feet
(TCT) dan gas hidrokarbon yang bisa didapat sebesar 46 TCT yang merupakan salah
satu sumber terbesar di Asia.
Ladang Gas Blok D-Alpha perairan Natuna |
Sabtu, 25 Juni 2016
Kunjungan Presiden Jokowi ke Natuna Bangkitkan Harapan Baru Masyarakat Perbatasan
Dalam rapat terbatas di atas KRI Imam Bonjol 383 yang lego jangkar di
perairan Penagi, Natuna, kepulauan Riau, Kamis (23/6/2016) siang, Jokowi
nampak serius mendengarkan pemaparan yang dilakukan Panglima TNI
Jenderal Gatot Nurmantyo.
Kedatangan Presiden Jokowi ke Natuna adalah yang pertama kalinya dilakukan. Hal ini sesuai dengan komitmennya yang akan memperhatikan perkembangan wilayah terluar seperti Natuna.
“Tujuan presiden ke sini salah satunya untuk melihat langsung pulau Natuna. Begitu juga terkait pemerataan pembangunan pada daerah perbatasan ini,” kata Retno lagi.
Banyak kalangan mendukung sikap Presiden Jokowi dalam melakukan pendekatan ekonomi, selain Hankam dalam upaya penguatan integritas bangsa.
“Arahan beliau (Presiden) menekankan pertama sekali adalah agar perkembangan ekonomi di Natuna lebih dikembangan terutama di sektor perikanan dan migas,” ucap Retno.
Kunjungan Presiden Jokowi yang di dampingi Menteri Koordinator Politik,
Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri
Luar Negeri Retno Marsudi, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo,
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi
Pudjiastuti, Sekretasis Kabinet Pramono Anung, Menteri ESDM (Energi
Sumber Daya Mineral) Sudirman Said, Kepala Staf TNI Angkatan Laut
Laksamana Ade Supandi dan Kepala Bappenas Sofyan Djalil ke Natuna, Rabu
(23/6/2016), telah membangkitkan harapan baru masyarakat perbatasan.(humaskepri).
Presiden Jokowi dan rombongan di atas KRI Imam Bonjol 383 Natuna |
Kedatangan Presiden Jokowi ke Natuna adalah yang pertama kalinya dilakukan. Hal ini sesuai dengan komitmennya yang akan memperhatikan perkembangan wilayah terluar seperti Natuna.
“Tujuan presiden ke sini salah satunya untuk melihat langsung pulau Natuna. Begitu juga terkait pemerataan pembangunan pada daerah perbatasan ini,” kata Retno lagi.
Banyak kalangan mendukung sikap Presiden Jokowi dalam melakukan pendekatan ekonomi, selain Hankam dalam upaya penguatan integritas bangsa.
“Arahan beliau (Presiden) menekankan pertama sekali adalah agar perkembangan ekonomi di Natuna lebih dikembangan terutama di sektor perikanan dan migas,” ucap Retno.
Presiden Jokowi di dampingi Gub Kepri saat mengikuti sholat di masjid Agung Natuna |
Presiden Jokowi bersama Gubernur Kepri H,Nurdin Basirun |
Jumat, 24 Juni 2016
Kunjungan Presiden Jokowi ke Natuna
Presiden Joko Widodo dijadwalkan menggelar rapat terbatas bersama sejumlah menteri di Natuna pada Kamis pagi (23/6), kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau Heri Mokhrizal. "Agenda presiden ke Natuna itu sangat penting untuk mempercepat pembangunan di pulau itu," katanya yang dihubungi Antara di Tanjungpinang, Rabu(22/6).
Presiden Jokowi bersama Gub Kepri dan rombongan di atas KRI Imam Bonjol 383 Natuna. |
Heri mengatakan Presiden Jokowi belum pernah berkunjung ke pulau di utara Indonesia yang berbatasan langsung dengan beberapa Negara tetangga ."Kan saat penyampaian visi misi Gubernur Kepri diceritakan tentang Natuna dan pulau-pulau lain. Mungkin Presiden Jokowi ingin menyaksikan langsung," ujarnya. Dia membantah kunjungan Presiden Jokowi ke Natuna terkait klaim Tiongkok terhadap Laut China Selatan di Natuna. "Tidak ada hubungannya dengan permasalahan itu," katanya. Kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Natuna mendadak. Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang seharusnya hari ini melakukan safari ramadhan di Karimun terpaksa menunda kegiatan tersebut."Gubernur standby untuk memastikan apakah presiden jadi ke Natuna atau tidak," ujarnya. Selain menggelar rapat terbatas bersama sejumlah menteri di Natuna, kata dia juga dilakukan penenggelaman kapal ikan milik nelayan asing yang ditangkap TNI AL belum lama ini.(humaskepri)
Presiden Joko Widodo menggelar rapat di atas KRI Imam Bonjol Kamis (23juni 2016) |
Presiden Joko Widodo (tengah) memimpin rapat rapat terbatas tentang Natuna di atas KRI Imam Bonjol 383 yang berlayar di perairan Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (2362016). |
Gub.Kepri meninjau kapal kapal China yang di tangkap KRI Imam Bonjol di Pangkalan AL Sabang mawang Natuna |
Nurdin
berharap, dengan kehadiran Jokowi percepatan pembangunan berbagai
fasilitas untuk menjaga kedaulatan negara semakin banyak di Natuna. Juga
termasuk di wilayah perbatasan. Kepri sendiri punya 19 pulau yang
berbatas langsung dengan negara tetangga. - See more at:
http://wartakepri.co.id/2016/06/22/presiden-jokowi-akan-ratas-percepatan-pembangunan-natuna-di-kri-imam-bonjol/#sthash.oYByW117.dpuf
Nurdin
berharap, dengan kehadiran Jokowi percepatan pembangunan berbagai
fasilitas untuk menjaga kedaulatan negara semakin banyak di Natuna. Juga
termasuk di wilayah perbatasan. Kepri sendiri punya 19 pulau yang
berbatas langsung dengan negara tetangga. - See more at:
http://wartakepri.co.id/2016/06/22/presiden-jokowi-akan-ratas-percepatan-pembangunan-natuna-di-kri-imam-bonjol/#sthash.oYByW117.dpuf
Kamis, 02 Juni 2016
Pelantikan H.Nurdin Basirun Sebagai Gubernur Kepri Definitif
Usai di lantik H.Nurdin siap sejahterakan masyarakat Kepri.
Pesan Presiden untuk Gubernur terpilih.
"Saya ucapkan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang sudah resmi dilantik, dengan dilakukanya pelantikan ini, saya harapkan masing-masing Keepala daerah dapat langsung bekerja, dekat dengan masyarakat,"ujar presiden Joko Widodo dalam Amanah-nya usai melakukan Pelantikan gubbernur dan wakil Gubernur di Istana Negara, Jakarta,Rabu,(25/5/2016).(sumber batamtoday.com)
H.Nurdin Basirun menandatangani berita acara pelantikan sebagai Gubernur Kepri definitif |
Penyerahan Keppres pelantikan H.Nurdin Basirun sbg Gubernur Kepulauan Riau oleh Presiden Jokowi. |
"Saya ucapkan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang sudah resmi dilantik, dengan dilakukanya pelantikan ini, saya harapkan masing-masing Keepala daerah dapat langsung bekerja, dekat dengan masyarakat,"ujar presiden Joko Widodo dalam Amanah-nya usai melakukan Pelantikan gubbernur dan wakil Gubernur di Istana Negara, Jakarta,Rabu,(25/5/2016).(sumber batamtoday.com)
Langganan:
Postingan (Atom)